Medan, 23 Agustus 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sumatera Utara kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas riset akademik dengan menggelar kegiatan “Sekolah Riset Disertasi Hadesya” pukul 14.00 – 16.00 WIB. Acara ini diselenggarakan secara daring melalui platform Zoom Meeting, mengusung tema yang sangat relevan bagi kalangan akademisi, yaitu “Meretas Salah Kaprah dalam Penelitian.” Kegiatan ini menjadi momen penting bagi para dosen dan mahasiswa, terutama mereka yang sedang menempuh Program Doktoral Ekonomi Syariah di FEBI UIN Sumatera Utara.
Dalam acara ini, hadir sebagai narasumber Dr. Bayu Tri Cahya, S.E., M.Si., seorang ahli di bidang penelitian yang telah banyak berkontribusi dalam dunia akademik. Dr. Bayu Tri Cahya memaparkan berbagai kesalahan umum yang sering terjadi dalam proses penelitian, mulai dari tahap perencanaan hingga penulisan hasil. Beliau juga memberikan strategi praktis untuk menghindari kesalahan-kesalahan tersebut, dengan tujuan agar penelitian yang dihasilkan lebih valid, akurat, dan memiliki kontribusi signifikan bagi ilmu pengetahuan.
Dekan FEBI UIN Sumatera Utara, Prof. Dr. H. M. Syukri Albani Nasution, M.A., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang mendalam terhadap kegiatan ini. Beliau menegaskan bahwa peningkatan kualitas penelitian adalah salah satu fokus utama FEBI. “Sekolah Riset Disertasi Hadesya ini merupakan upaya strategis untuk membekali para akademisi dengan pengetahuan yang tepat agar mereka dapat melakukan penelitian yang bermutu tinggi. Dengan tema yang sangat relevan ini, kami berharap para peserta dapat lebih kritis dan teliti dalam setiap tahapan penelitian,” ujar beliau.
Tidak hanya itu, Ketua Program Doktoral Ekonomi Syariah FEBI UIN Sumatera Utara, Prof. Dr. Andri Soemitra, M.A., juga menekankan pentingnya kegiatan ini dalam mendukung keberhasilan studi para mahasiswa doktoral. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung para mahasiswa doktoral dalam menghasilkan disertasi yang berkualitas tinggi. Kegiatan ini memberikan wawasan baru dan memperkuat kemampuan analisis mereka, yang sangat penting dalam menyelesaikan studi doktoral dengan sukses,” ungkap Prof. Andri.
Kegiatan ini mendapat antusiasme yang tinggi dari para peserta, yang mayoritas adalah mahasiswa doktoral. Mereka merasa bahwa pembahasan mengenai “salah kaprah” dalam penelitian sangat relevan dan membuka wawasan baru mengenai berbagai aspek yang sering kali terlewatkan dalam proses penelitian. Interaksi aktif antara narasumber dan peserta juga menunjukkan betapa pentingnya topik yang diangkat dalam acara ini.
Dengan suksesnya penyelenggaraan Sekolah Riset Disertasi Hadesya ini, FEBI UIN Sumatera Utara berharap bahwa para peserta dapat menerapkan ilmu yang diperoleh dalam penelitian mereka masing-masing. Hal ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas disertasi yang dihasilkan, tetapi juga memberikan kontribusi yang lebih luas bagi perkembangan ilmu ekonomi syariah di Indonesia. Kegiatan ini menjadi langkah nyata FEBI dalam upaya mencetak akademisi yang unggul dan mampu bersaing di kancah nasional maupun internasional.