Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sumatera Utara sukses menggelar Forum Diskusi Dosen dengan tema “Future Map of Islamic Economic Research” pada Rabu, 18 September 2024. Acara yang dimulai pada pukul 08.00 WIB hingga selesai ini berlangsung di Aula FEBI, Kampus I Sutomo, Medan, dan dihadiri oleh para dosen, peneliti, serta akademisi yang tertarik pada pengembangan riset ekonomi Islam.
Ahmad Rafiki, BBA (Hons), MMgt, Ph.D, CIMA, hadir sebagai narasumber utama. Beliau adalah pakar di bidang ekonomi Islam dan manajemen dengan pengalaman luas di dunia akademik dan praktisi. Dalam pemaparannya, Dr. Rafiki mengupas mengenai tren riset ekonomi Islam global, peluang yang dapat dioptimalkan oleh peneliti lokal, serta pentingnya inovasi dalam metodologi penelitian untuk menghadapi dinamika pasar dan kebijakan ekonomi yang terus berkembang. Ia juga menyoroti bagaimana riset yang berbasis pada prinsip-prinsip Islam dapat memberikan solusi yang relevan terhadap tantangan ekonomi kontemporer.
Diskusi ini dipandu oleh Ahmad Muhaisin, M.Ag., yang berperan sebagai moderator. Dengan keahliannya, beliau berhasil memfasilitasi diskusi interaktif antara narasumber dan peserta. Para dosen FEBI yang hadir terlibat aktif dalam tanya jawab dan berbagi pandangan tentang arah riset ekonomi Islam yang dibutuhkan saat ini, baik di level nasional maupun internasional.
Dekan FEBI, Prof. Dr. H. M. Syukri Albani Nasution, M.A., yang diwakili oleh Wakil Dekan III FEBI, Dr. Marliyah, M.Ag. dalam sambutannya menyampaikan pentingnya forum diskusi semacam ini sebagai wadah pengembangan ide-ide riset yang relevan dengan kebutuhan zaman. “Riset ekonomi Islam harus mampu menjawab tantangan zaman, tidak hanya di tataran teori, tetapi juga aplikatif untuk pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Oleh karena itu, kolaborasi dan diskusi seperti ini adalah langkah awal yang strategis untuk memetakan arah riset yang lebih tajam dan bermanfaat,” ujar beliau. Dr. Marliyah juga mengajak seluruh dosen untuk terus meningkatkan kualitas riset melalui kerjasama dengan berbagai pihak, baik di dalam maupun luar negeri.
Acara ini juga berfungsi sebagai wadah untuk memperkuat jaringan riset antar-dosen di lingkungan FEBI. Dengan adanya forum ini, diharapkan tercipta kolaborasi riset yang lebih intensif, baik antar fakultas maupun dengan institusi lain yang bergerak di bidang ekonomi dan keuangan syariah. Ahmad Rafiki juga menekankan pentingnya riset yang berorientasi pada solusi, agar hasil penelitian bisa langsung diterapkan di dunia industri dan membantu pemerintah dalam merumuskan kebijakan ekonomi syariah yang lebih tepat sasaran.
Forum Diskusi Dosen ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan FEBI UIN Sumatera Utara dalam mendorong dosen dan mahasiswa untuk lebih aktif dalam riset ekonomi Islam. FEBI berharap, dengan adanya forum seperti ini, akan semakin banyak inovasi-inovasi baru yang muncul dari ranah akademik yang dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi syariah di Indonesia.