FEBI UIN Sumatera Utara Sukses Gelar Workshop Kurikulum Online Bersama Pakar Nasional: Kolaborasi Strategis Menuju Kurikulum Ekonomi Islam Berstandar Global

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sumatera Utara kembali membuktikan komitmennya dalam memperkuat mutu akademik dan relevansi kurikulum di era global. Pada Selasa, 1 Juli 2025, FEBI sukses menyelenggarakan Workshop Kurikulum Online yang melibatkan tiga program studi unggulan: S1 Ekonomi Islam, S2 Ekonomi Syariah, dan S3 Ekonomi Syariah.

Kegiatan strategis ini menghadirkan narasumber nasional yang sangat berkompeten di bidang ekonomi Islam, yakni Prof. Shabri Abdul Madjid, Ph.D., Koordinator Program Studi Doktor Ilmu Ekonomi Universitas Syiah Kuala—salah satu akademisi terkemuka di Indonesia yang telah banyak berkontribusi dalam pengembangan kurikulum ekonomi berbasis nilai-nilai Islam.

Diselenggarakan secara daring melalui platform Zoom Meeting, kegiatan ini berlangsung mulai pukul 10.00 WIB hingga selesai, dan diikuti antusias oleh para dosen, pengelola program studi, serta tim pengembang kurikulum dari seluruh jenjang pendidikan FEBI.

Dalam pemaparannya, Prof. Shabri Abdul Madjid menekankan pentingnya kurikulum ekonomi Islam yang kontekstual, integratif, dan transformatif. Ia mendorong agar setiap kurikulum tidak hanya berorientasi pada pemenuhan standar akademik nasional dan internasional, tetapi juga menyerap nilai-nilai maqashid syariah, kebutuhan industri halal, serta tantangan zaman digital dan keberlanjutan.

“Kurikulum ekonomi Islam masa kini harus mampu menjawab tantangan lokal dan global. Ia harus berakar pada nilai spiritual dan etika, namun bercabang ke arah solusi-solusi ekonomi kontemporer. Transformasi kurikulum bukan hanya keharusan akademik, tetapi juga jihad intelektual untuk membangun peradaban,” tegas Prof. Shabri dalam sesinya.

Workshop ini menjadi ruang dialog yang dinamis, membahas pembaruan capaian pembelajaran (CPL), struktur kurikulum berbasis OBE (Outcome-Based Education), integrasi literasi digital, hingga pelibatan industri dan masyarakat dalam desain kurikulum. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya strategis FEBI dalam mendukung akreditasi unggul dan visi internasionalisasi kampus.

Dekan FEBI UIN Sumatera Utara, Prof. Dr. Syukri Albani Nasution, MA, dalam sambutannya menyampaikan bahwa workshop ini merupakan ikhtiar kolektif untuk menjadikan FEBI sebagai pusat rujukan akademik dalam pengembangan kurikulum ekonomi Islam di Indonesia.

“FEBI terus melangkah maju untuk menjadi fakultas yang adaptif dan visioner. Kurikulum adalah jantung dari kualitas pendidikan. Kami ingin memastikan bahwa setiap lulusan FEBI tidak hanya siap bekerja, tetapi juga siap memimpin dan memberi perubahan,” ujar Prof. Syukri dengan penuh semangat.

Workshop ini bukan hanya forum ilmiah, tetapi juga momentum spiritual yang mengalirkan berkah luar biasa bagi seluruh civitas akademika. Semangat kolaboratif antara pengelola prodi, dosen, dan pakar eksternal menunjukkan bahwa transformasi kurikulum bukanlah kerja individu, melainkan gerakan keilmuan bersama yang digerakkan oleh niat tulus untuk mencerdaskan dan memuliakan umat.

Dengan kegiatan ini, FEBI UIN Sumatera Utara kembali meneguhkan langkahnya sebagai kawah candradimuka bagi para intelektual Muslim, sekaligus motor penggerak ekonomi Islam yang berkeadaban.