Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Medan, 21 Agustus 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sumatera Utara menyelenggarakan rapat pimpinan yang berlangsung di ruang sidang Kampus I FEBI UIN Sumatera Utara, Jalan Sutomo. Rapat yang dimulai pada pukul 13.30 WIB ini dipimpin langsung oleh Dekan FEBI, para Wakil Dekan, pimpinan unit terkait, serta para ketua prodi, sekretaris prodi, pengelola fakultas, dan staf fakultas.

Agenda rapat kali ini mencakup berbagai persiapan penting untuk kegiatan akademik dan kemahasiswaan di semester ganjil mendatang. Salah satu agenda utama yang dibahas adalah persiapan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) bagi mahasiswa baru. Program ini merupakan kegiatan krusial yang bertujuan untuk memperkenalkan mahasiswa kepada lingkungan akademik dan nilai-nilai yang dianut oleh UIN Sumatera Utara.

Selain itu, persiapan wisuda mahasiswa yang akan datang juga menjadi salah satu topik utama. Wakil Dekan I FEBI, Dr. Isnaini Harahap, M.Ag., menekankan pentingnya koordinasi yang baik antarunit agar seluruh proses wisuda berjalan dengan lancar. “Kami memastikan bahwa seluruh persiapan wisuda, baik dari segi administratif maupun teknis, dapat terlaksana dengan optimal demi kesuksesan acara,” ujarnya.

Rapat ini juga menjadi ajang untuk mengevaluasi persiapan semester ganjil, termasuk dalam hal penyesuaian kurikulum dan kesiapan tenaga pengajar. Dr. Marliyah, M.Ag., Wakil Dekan III FEBI, menambahkan, “Persiapan untuk semester ganjil sangat penting. Kami harus memastikan bahwa semua kebutuhan, mulai dari fasilitas hingga tenaga pengajar, siap untuk mendukung proses belajar mengajar.“

Selain itu, persiapan menuju Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) menjadi fokus utama dalam rapat ini. Prof. Dr. H. M. Syukri Albani Nasution, M.A., menegaskan perlunya sinergi antara seluruh komponen fakultas untuk memastikan bahwa semua standar dan kriteria akreditasi terpenuhi dengan baik. “Akreditasi ini adalah cerminan dari kualitas institusi kita. Oleh karena itu, kita semua harus bekerja sama untuk mencapai hasil terbaik,” ungkapnya.

Evaluasi proses pembayaran UKT / SPP mahasiswa juga menjadi salah satu topik yang dibahas, dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi dan memudahkan mahasiswa dalam proses pembayaran. Wakil Dekan II FEBI, Dr. Fauzi Arif Lubis, M.A., menyampaikan bahwa sistem pembayaran yang lebih baik akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan mahasiswa. “Kami terus berupaya untuk menyederhanakan proses ini agar mahasiswa dapat lebih fokus pada studi mereka,” jelasnya.

Dalam sambutannya, Dekan FEBI, Prof. Dr. H. M. Syukri Albani Nasution, M.A., menyampaikan harapannya agar semua persiapan yang dibahas dapat direalisasikan dengan baik. “Saya berharap semua agenda yang kita bahas hari ini dapat terlaksana dengan baik, demi tercapainya kualitas pendidikan yang lebih baik di FEBI UIN Sumatera Utara,” pungkasnya.

Rapat Pimpinan FEBI UIN SU kali ini menekankan pentingnya kesiapan dan koordinasi seluruh pihak untuk menyukseskan berbagai agenda akademik dan kemahasiswaan yang akan datang. Persiapan PBAK, wisuda, dan semester ganjil harus dipastikan berjalan lancar, dengan fokus khusus pada persiapan menuju Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) yang diharapkan dapat membawa FEBI UIN SU meraih hasil yang maksimal. Evaluasi proses pembayaran UKT dan SPP juga harus terus diperbaiki agar lebih efisien dan mendukung kesejahteraan mahasiswa. Sinergi antara pimpinan dan seluruh unit terkait menjadi kunci untuk mencapai semua target yang telah ditetapkan.

Medan, 19 Agustus 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sumatera Utara menggelar Forum Diskusi Dosen dengan tema “Quo Vadis Wakaf Produktif di Indonesia: Instrumen Keagamaan, Ekonomi, dan Keuangan“. Acara ini berlangsung di Ruang Sidang FEBI, UIN Sutomo, dimulai pukul 09.00 WIB hingga selesai.

Forum diskusi ini menghadirkan dua narasumber terkemuka yang membahas peran wakaf produktif dalam pembangunan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. Narasumber pertama, Prof. Dr. Andri Soemitra, M.A, Ketua Jurusan S3 Ekonomi Syariah FEBI UIN Sumatera Utara, memaparkan tentang tantangan dan peluang wakaf produktif sebagai instrumen keuangan syariah yang dapat memberdayakan ekonomi umat. Dalam pesannya, Prof. Andri menekankan, “Wakaf produktif memiliki potensi besar untuk menjadi pilar ekonomi umat. Namun, tantangannya adalah bagaimana kita dapat mengoptimalkan pengelolaan dan pemanfaatannya secara profesional dan transparan.“

Narasumber kedua, Arridha Harahap, M.E.I, Kepala BP2M STIT Ar-Raudlatul Hasanah, memberikan perspektif tentang implementasi wakaf produktif di lembaga pendidikan. “Pengelolaan wakaf produktif di lembaga pendidikan dapat menjadi model yang efektif untuk memberdayakan masyarakat dan mendukung pembiayaan pendidikan. Dengan manajemen yang baik, wakaf produktif dapat menjawab berbagai tantangan ekonomi yang dihadapi bangsa kita,” ujar Arridha.

Diskusi ini dimoderatori oleh Ahmad Muhaisin, M.Ag, Dosen Fiqih-Ushul Fiqih FEBI UIN Sumatera Utara, yang dengan cakap mengarahkan jalannya forum sehingga diskusi berjalan dengan dinamis dan interaktif.

Dekan FEBI UIN Sumatera Utara, Prof. Dr. H. M. Syukri Albani Nasution, M.A, menyampaikan pentingnya diskusi seperti ini dalam memperkuat pemahaman dan komitmen bersama terhadap pengembangan ekonomi syariah di Indonesia. “Wakaf produktif adalah salah satu instrumen yang dapat membawa perubahan signifikan dalam pemberdayaan ekonomi umat. Saya berharap melalui forum ini, kita dapat menggali lebih dalam potensi wakaf produktif dan mengembangkan strategi implementasinya yang lebih efektif,” ungkapnya.

Acara ini merupakan bagian dari komitmen FEBI UIN Sumatera Utara dalam mendukung pengembangan kajian ekonomi Islam, terutama dalam penerapan wakaf produktif sebagai salah satu instrumen penting dalam ekonomi syariah. Diskusi ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan memperkuat pemahaman dosen serta mahasiswa tentang pentingnya wakaf produktif dalam membangun ekonomi yang berkeadilan dan berkelanjutan di Indonesia.

Medan, 17 Agustus 2024 – UIN Sumatera Utara menggelar upacara memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 pada tanggal 17 Agustus 2024 di Kampus I UIN Sumatera Utara, Jl. IAIN No. 1, Gaharu, Kec. Medan Timur, Kota Medan, Sumatera Utara. Acara ini berlangsung khidmat dengan diikuti oleh seluruh sivitas akademika UIN Sumatera Utara, termasuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) yang turut ambil bagian dalam upacara tersebut.

FEBI UIN Sumatera Utara menunjukkan komitmennya dalam memperingati hari bersejarah ini dengan kehadiran penuh dari seluruh jajaran dekanat, dosen, tenaga pendidik, staf, serta mahasiswa. Partisipasi aktif dari FEBI menegaskan peran penting fakultas ini dalam berbagai kegiatan universitas, khususnya dalam momentum bersejarah seperti Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Dalam upacara tersebut, Rektor UIN Sumatera Utara, Prof. Dr. Hj. Nurhayati, M.Ag., juga menyampaikan amanat yang menekankan pentingnya menjaga semangat kemerdekaan dengan terus berkontribusi positif bagi bangsa melalui pendidikan. Beliau mengajak seluruh peserta upacara untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan Indonesia.

Dekan FEBI UIN Sumatera Utara, Prof. Dr. H. M. Syukri Albani Nasution, M.A., turut menyampaikan pesan yang mendalam mengenai pentingnya mengenang dan menghargai perjuangan para pahlawan. “Hari Kemerdekaan bukan hanya sekadar peringatan, tetapi momen refleksi bagi kita semua untuk terus menjaga dan mengisi kemerdekaan ini dengan kontribusi nyata, terutama melalui pendidikan. Saya berharap seluruh sivitas akademika FEBI dapat terus berkarya dan berinovasi demi kemajuan bangsa,” ujarnya.

Upacara ini diakhiri dengan doa bersama, memohon keberkahan dan kekuatan agar UIN Sumatera Utara dapat terus berperan aktif dalam mencetak generasi penerus bangsa yang berintegritas, berkualitas, dan mampu mengisi kemerdekaan dengan karya nyata.

Medan, 16 Agustus 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sumatera Utara kembali menggelar rapat pimpinan yang bertujuan untuk memperkuat berbagai aspek penting dalam operasional dan pengembangan fakultas. Rapat ini dilaksanakan pada 16 Agustus 2024 dan dihadiri oleh jajaran pimpinan fakultas, pengelola program studi, ketua dan sekretaris program sarjana, magister, doktoral, kepala laboratorium, kepala bagian tata usaha, serta pegawai dan staf terkait.

Salah satu fokus utama rapat adalah penguatan borang-borang program studi yang akan segera di-submit. Dekan FEBI, Prof. Dr. H. M. Syukri Albani Nasution, M.A., menekankan pentingnya ketelitian dan kerjasama tim dalam menyusun borang tersebut. “Borang ini adalah refleksi dari kualitas dan komitmen kita. Pastikan semuanya dipersiapkan dengan baik agar hasil yang kita peroleh sesuai dengan harapan,” ujar beliau.

Agenda lain yang dibahas adalah persiapan penerimaan mahasiswa baru. Rapat ini menyoroti pentingnya prosedur yang terstruktur dalam seleksi dan penerimaan mahasiswa. “Ini adalah momen krusial yang akan menentukan kualitas mahasiswa yang akan kita terima. Kita perlu memastikan semuanya berjalan dengan lancar dan tepat sasaran,” lanjut Dekan.

Selain membahas penerimaan mahasiswa baru, Wakil Dekan I, Dr. Isnaini Harahap, M.Ag., juga menyoroti pentingnya pelaksanaan International Conference yang akan datang. “International Conference ini bukan hanya ajang akademis, tetapi juga cara kita menunjukkan eksistensi FEBI di kancah global. Kita perlu mempersiapkannya dengan matang, mulai dari konten hingga promosi,” katanya.

Tindak lanjut pengembangan website fakultas dan program studi juga menjadi topik penting dalam rapat ini. Hal tersebut ditegaskan bahwa website harus mencerminkan profesionalisme dan kemajuan FEBI di era digital. “Website kita adalah jendela informasi bagi dunia luar. Pengembangannya harus kita lakukan secara serius dan berkelanjutan,” tuntas Dekan FEBI.

Rapat ini juga menjadi forum untuk membahas berbagai isu lainnya yang relevan dengan operasional dan pengembangan FEBI. Wakil Dekan II FEBI, Dr. Fauzi Arif Lubis, M.A., menambahkan bahwa peningkatan layanan kepada mahasiswa juga harus terus menjadi prioritas. “Kita harus terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik untuk mahasiswa agar mereka dapat belajar dengan optimal di lingkungan yang mendukung,” tuturnya.

Rapat pimpinan ini berakhir dengan berbagai kesepakatan strategis yang akan segera ditindaklanjuti oleh setiap unit terkait. Dekan FEBI menegaskan bahwa langkah-langkah konkret yang dihasilkan dari rapat ini harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi. “Kesuksesan FEBI di masa depan sangat bergantung pada sinergi, komitmen, dan kerja sama kita semua. Mari kita jadikan setiap keputusan hari ini sebagai pijakan untuk mencapai visi dan misi fakultas yang lebih baik,” tegasnya.

Dengan semangat yang tinggi, seluruh peserta rapat berkomitmen untuk terus berkolaborasi dalam mewujudkan tujuan strategis FEBI UIN Sumatera Utara, demi peningkatan kualitas pendidikan dan pelayanan yang optimal bagi seluruh civitas akademika.

FEBI UIN Sumatera Utara telah diberi amanah untuk memainkan peran penting sebagai tim teknis dalam persiapan dan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) Sumatera Utara-Aceh 2024, yang akan berlangsung dari 12 hingga 24 Agustus 2024. Keikutsertaan FEBI dalam kegiatan berskala nasional ini mencerminkan komitmen kuat institusi dalam mendukung pengembangan olahraga dan kerja sama antarprovinsi, sekaligus menjadi bentuk nyata kontribusi akademik pada masyarakat.

Pada tahap awal persiapan ini, Dekan FEBI UIN Sumatera Utara, Prof. Dr. H. M. Syukri Albani Nasution, M.A., melalui Wakil Dekan II, Dr. Fauzi Arif Lubis, M.A., bersama Staf Ahli Dekan, Imam El Islamy, M.Sos., mengadakan pertemuan penting dengan Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumatera Utara. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas secara mendalam langkah-langkah teknis yang perlu diambil guna memastikan kelancaran PON 2024. Dalam pertemuan tersebut, dibahas berbagai aspek penting seperti koordinasi lintas sektor, penyediaan fasilitas, serta pengelolaan sumber daya manusia yang akan terlibat dalam penyelenggaraan PON.

Wakil Dekan II FEBI, Dr. Fauzi Arif Lubis, M.A., menyampaikan bahwa keterlibatan FEBI UIN Sumatera Utara dalam PON 2024 ini bukan hanya sebagai bentuk dukungan teknis, tetapi juga sebagai wujud tanggung jawab sosial perguruan tinggi dalam memajukan olahraga dan kesejahteraan masyarakat. “Kami siap memberikan yang terbaik dalam persiapan ini, sehingga PON 2024 dapat berjalan dengan sukses dan memberikan dampak positif bagi Sumatera Utara dan Aceh,” ujarnya.

Lebih lanjut, pertemuan tersebut juga membahas sinergi antara FEBI UIN Sumatera Utara dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dalam mendukung pengembangan ekonomi melalui sektor olahraga. Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sumatera Utara menyambut baik kontribusi FEBI dan berharap kolaborasi ini dapat menjadi model bagi institusi lain untuk turut serta dalam kegiatan serupa di masa mendatang.

Partisipasi FEBI UIN Sumatera Utara dalam PON 2024 juga memberikan kesempatan bagi para mahasiswa dan staf untuk terlibat langsung dalam event nasional, memberikan pengalaman berharga dalam manajemen acara besar dan memperluas jejaring profesional mereka. Hal ini sejalan dengan visi FEBI UIN Sumatera Utara untuk mencetak lulusan yang tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga memiliki keterampilan praktis dan kepekaan sosial yang tinggi.

Sebagai penutup, Dr. Fauzi Arif Lubis, M.A. menegaskan kembali komitmen FEBI UIN Sumatera Utara dalam mendukung penuh setiap tahapan persiapan hingga pelaksanaan PON 2024. Dengan semangat kolaborasi dan dedikasi yang tinggi, FEBI UIN Sumatera Utara berharap dapat berkontribusi secara maksimal dalam kesuksesan acara olahraga terbesar di Indonesia ini, sekaligus mengukuhkan peran institusi dalam pembangunan daerah dan nasional.

FEBI UIN Sumatera Utara menjalin kerja sama strategis dengan Kompas TV dalam sebuah kegiatan yang bertujuan untuk menyebarkan pengetahuan dan wawasan seputar ekonomi keumatan melalui rekaman tausiyah. Kolaborasi ini tidak hanya memperkuat peran FEBI dalam bidang akademik, tetapi juga memperluas jangkauan dakwah ekonomi Islam kepada masyarakat luas melalui media televisi.

Rekaman tausiyah ini melibatkan para ahli dan dosen FEBI UIN Sumatera Utara yang memiliki keahlian di bidang ekonomi Islam dan keumatan. Materi yang disampaikan berfokus pada prinsip-prinsip ekonomi Islam yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, termasuk bagaimana ekonomi keumatan dapat menjadi solusi bagi tantangan ekonomi global saat ini. Kegiatan ini juga diharapkan dapat memberikan panduan praktis bagi masyarakat dalam menerapkan prinsip-prinsip ekonomi Islam dalam kehidupan mereka.

Dekan FEBI UIN Sumatera Utara, Prof. Dr. H. M. Syukri Albani Nasution, M.A., menyambut baik kerja sama ini dan menyatakan bahwa inisiatif ini merupakan langkah konkret FEBI dalam mendukung literasi ekonomi Islam di Indonesia. “Melalui kerja sama dengan Kompas TV, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan pemahaman masyarakat tentang ekonomi keumatan dan peranannya dalam menciptakan kesejahteraan bersama,” ujarnya.

Kompas TV, sebagai salah satu media terkemuka di Indonesia, juga melihat kerja sama ini sebagai upaya penting dalam memperkaya konten tayangan yang edukatif dan bermakna. Dengan adanya rekaman tausiyah ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami dan mengaplikasikan konsep ekonomi Islam dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat berkontribusi pada pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.

Program rekaman tausiyah ini akan ditayangkan secara berkala di Kompas TV, dengan harapan dapat menjangkau khalayak luas dari berbagai kalangan. FEBI UIN Sumatera Utara juga berharap bahwa melalui program ini, konsep ekonomi keumatan dapat semakin dikenal dan diterima oleh masyarakat luas sebagai bagian dari solusi ekonomi yang holistik dan berkeadilan.

Dengan kolaborasi ini, FEBI UIN Sumatera Utara tidak hanya menegaskan perannya sebagai pusat pendidikan dan penelitian ekonomi Islam, tetapi juga sebagai agen perubahan yang aktif dalam menyebarkan pengetahuan yang bermanfaat bagi umat. Kerja sama ini diharapkan dapat menjadi awal dari berbagai inisiatif serupa di masa depan, guna mendukung pengembangan ekonomi Islam di Indonesia.