Medan, 26 September 2024 – Program Studi S1 Ekonomi Islam FEBI UIN Sumatera Utara sukses menggelar Studium General bertema “Akselerasi Digital Zakat Menjawab Tantangan dan Solusi Kesejahteraan Umat” yang berlangsung di Aula Utama FEBI UIN SU, Kampus IV Tuntungan. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa, dosen, serta para pemangku kepentingan yang memiliki antusiasme tinggi dalam membahas peran zakat digital dalam menjawab tantangan dan solusi bagi kesejahteraan umat di era digital saat ini.
Studium General ini menjadi wadah penting untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan potensi digitalisasi zakat dalam mendukung pembangunan ekonomi umat. Berbagai aspek dibahas, mulai dari inovasi teknologi dalam pengumpulan dan pendistribusian zakat hingga strategi peningkatan efektivitas pemanfaatan zakat digital. Para peserta sangat antusias mengikuti setiap sesi, menandakan besarnya minat dan komitmen untuk berperan aktif dalam pengembangan ekonomi Islam yang lebih modern dan efisien.
Dekan FEBI UIN Sumatera Utara, Prof. Dr. H. M. Syukri Albani Nasution, M.A., memberikan pesan yang menginspirasi. Dalam pesannya, beliau menekankan bahwa peran zakat dalam pembangunan ekonomi umat sangat vital. “Kita hidup di zaman yang penuh dengan tantangan, terutama di bidang sosial dan ekonomi. Akselerasi digital dalam pengelolaan zakat merupakan salah satu solusi yang dapat membantu kita dalam mencapai kesejahteraan umat. Saya berharap, melalui Studium General ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan wawasan, tetapi juga terinspirasi untuk mengimplementasikan ilmu yang didapat dalam praktik nyata,” kata beliau dengan semangat.
Ketua Prodi S1 Ekonomi Islam, Dr. Imsar, M.Si., dalam sambutannya juga menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi digital dalam pengelolaan zakat sebagai langkah strategis untuk menjawab tantangan kesejahteraan umat. “Digitalisasi zakat bukan sekadar tren, tetapi sebuah keharusan dalam era modern saat ini. Dengan akselerasi digital, kita dapat memastikan penyaluran zakat yang lebih tepat sasaran, efisien, dan transparan. Ini adalah langkah konkret yang harus kita ambil untuk memberdayakan umat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan,” ujarnya. Dr. Imsar juga mengajak seluruh mahasiswa untuk terus belajar dan berinovasi dalam menerapkan konsep ekonomi Islam yang relevan dengan perkembangan zaman.
Sesi diskusi dan tanya jawab menjadi momen yang sangat dinanti, di mana para mahasiswa berkesempatan untuk mengajukan pertanyaan dan berdialog langsung dengan narasumber, mendapatkan wawasan mendalam tentang bagaimana digitalisasi zakat dapat menjadi solusi atas tantangan ekonomi dan sosial yang dihadapi umat saat ini.
Acara ini diakhiri dengan harapan bahwa mahasiswa Prodi S1 Ekonomi Islam FEBI UIN Sumatera Utara dapat terus berperan aktif dalam mengembangkan konsep dan praktik zakat digital. Dengan semangat dan pengetahuan yang diperoleh, mereka diharapkan mampu menjadi agen perubahan yang akan membawa manfaat besar bagi umat dan masyarakat luas di masa depan.