FILSAFAT EKONOMI ISLAM

Basis Epistemologi Ekonomi Islam Muhammad Baqir Sadr dan Ibnu Khaldun

Penulis : Dr. Muhammad Syahbudi, SEI. MA, Dr. M. Ridwan, MA, Dr. Elida Elfi Barus, SEI, MA, dan Dana Syahputra Barus, ME

Harga : Rp. 75.000,-

ISBN : 

Jumlah Halaman : 144 Hal.

Pemesanan Hubungi : 

Fauzi Ispana (0821 6800 6353)

Epistimologi merupakan cabang dalam ilmu Filsafat.  Filsafat berperan sebagai penerang (explanation), sedangkan sains bertugas dalam penemuan-penemuan ilmiah, atau dengan perkataan lain, filsafat bertugas dalam “Kontemplasi”, dan sains bertugas dalam “Realita”, atau mengungkapkan realita dari jagat raya ini. Dengan kontemplasi. Oleh karena itu epistimologi lebih mengedepankan kepada dasar pengetahuan yang menjadi pondasi terbentuknya sebuah konsep pengetahuan, diamaan belum berbicara meneganai benar atau salanya sebuah penegtahuan.

Epistimologi memiliki daya tarik untuk memahami lebih dalam terkait teori-teori filsafat sebagai kerangka analisis untuk membedah persoalan-persoalan dalam kajian Ekonomi Islam. Ilmu filsafat dapat berpengaruh besar terhadap gagasan-gagasan teori Ekonomi Islam.

Buku ini menjelaskan bagaimana penerapan Muhammad Baqir Al- Shadr dan Ibnu Khaldun tentang epistemologi ke dalam kajian Ekonomi Islam. Muhammad Baqir al-Shadr dan Ibnu Khaldun menekankan betapa pentingnya logika dan perlunya kausalitas, peran pemikiran filosofis serta teologi dalam pemikiran Ekonomi Islam yang tangguh untuk memerangi kekuatan-kekuatan neolebarisme dan kapitalisme.