Program Magister Ekonomi Syariah FEBI UIN Sumatera Utara Gelar Kuliah Umum dengan Prof. Dr. Mohd Roslan Mohd Noor: Menyusun Kembali Sejarah Peradaban Ekonomi Islam untuk Masa Depan yang Lebih Baik
Medan, Sumatera Utara – Program Magister Ekonomi Syariah FEBI UIN Sumatera Utara menggelar kuliah umum bertema “Rethinking the History of Islamic Economic Civilization” dengan menghadirkan International Visiting Professor, Prof. Dr. Mohd Roslan Mohd Noor, pada 8 November 2024 di Ruang Sidang Gedung Pascasarjana UINSU, Kampus I. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa, dosen, dan sejumlah akademisi dari berbagai disiplin ilmu yang tertarik dengan sejarah peradaban ekonomi Islam.
Kuliah umum ini menjadi salah satu upaya Program Magister Ekonomi Syariah FEBI UINSU untuk memperkaya wawasan akademik mahasiswa, terutama dalam memahami kontribusi besar peradaban Islam terhadap perkembangan ekonomi dunia. Prof. Dr. Mohd Roslan Mohd Noor, seorang pakar di bidang ekonomi Islam, memaparkan bagaimana peradaban Islam sejak abad-abad awal memainkan peranan penting dalam menciptakan konsep-konsep ekonomi yang relevan hingga saat ini.
Dekan FEBI UIN Sumatera Utara, Prof. Dr. H. M. Syukri Albani Nasution, M.A., juga memberikan sambutan dan mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini. “FEBI UIN Sumatera Utara berkomitmen untuk terus memberikan kontribusi dalam pengembangan ilmu ekonomi Islam, dan program-program seperti ini sangat penting dalam membuka cakrawala berpikir bagi mahasiswa kami. Dengan menghadirkan ahli internasional seperti Prof. Mohd Roslan, kami berharap mahasiswa kami dapat lebih mendalami sejarah dan aplikasi ekonomi Islam yang menjadi dasar bagi keadilan ekonomi yang lebih merata,” kata Prof. Syukri.
Ketua Program Magister Ekonomi Syariah FEBI UIN Sumatera Utara, Maryam Batubara, M.A., Ph.D., dalam pesannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membuka perspektif mahasiswa tentang pentingnya memahami sejarah ekonomi Islam. “Sejarah ekonomi Islam tidak hanya memberikan pemahaman tentang teori ekonomi yang telah berkembang, tetapi juga memberikan inspirasi bagi kita untuk merancang kebijakan ekonomi yang lebih adil dan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Kami berharap, melalui kuliah umum ini, mahasiswa dapat melihat bagaimana peradaban Islam telah meletakkan dasar bagi pembangunan ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Dr. Maryam.
Prof. Dr. Mohd Roslan Mohd Noor dalam kuliahnya mengungkapkan bahwa peradaban Islam memiliki kontribusi besar dalam pembentukan konsep-konsep ekonomi yang mengedepankan kesejahteraan sosial, keadilan distribusi, serta pemberdayaan umat. “Konsep-konsep seperti zakat, wakaf, dan muamalat menjadi pilar utama dalam ekonomi Islam yang sudah ada sejak ribuan tahun lalu, dan relevansi konsep-konsep ini semakin terasa di era modern ini, terutama dalam menghadapi ketidaksetaraan ekonomi dan masalah sosial di banyak negara,” tuturnya.
Kuliah umum ini diharapkan tidak hanya memberikan pemahaman teoritis, tetapi juga mampu menginspirasi mahasiswa Program Magister Ekonomi Syariah FEBI UINSU untuk berkontribusi dalam penerapan ilmu ekonomi Islam di dunia nyata, baik dalam penelitian, kebijakan publik, maupun praktik bisnis syariah.
Acara ini diakhiri dengan sesi diskusi yang interaktif, di mana para mahasiswa dan peserta lainnya dapat mengajukan pertanyaan langsung kepada Prof. Dr. Mohd Roslan Mohd Noor, memperdalam topik yang telah disampaikan, serta membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut dalam bidang ekonomi Islam global.
