Padang, 4 Oktober 2025 — Kabar membanggakan kembali datang dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Sumatera Utara. Dua mahasiswa Program Studi Manajemen berhasil menorehkan prestasi luar biasa di ajang 3rd SeIBa International Festival 2025, yang digelar di Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang pada 30 September hingga 4 Oktober 2025.
Dalam festival bergengsi tingkat internasional tersebut, Muhammad Arief Rahmadiansyah Purba sukses meraih Gold Medal untuk kategori Solo Pop Song Performance, sedangkan Nasha Fahriza dinobatkan sebagai The Best Presenter Proceedings, sebuah penghargaan bergengsi di bidang akademik.
Ajang SeIBa International Festival sendiri menjadi wadah bagi mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi Islam di Indonesia dan negara-negara ASEAN untuk menunjukkan kreativitas, intelektualitas, serta semangat kolaborasi lintas budaya. Tahun ini, festival mengusung semangat “Diversity of Nusantara Cultures: Unity in Creativity”, menegaskan bahwa seni dan ilmu pengetahuan dapat menjadi bahasa persaudaraan global.
Dekan FEBI UIN Sumatera Utara, Prof. Dr. H. Muhammad Syukri Albani Nasution, M.A., memberikan apresiasi tinggi atas prestasi tersebut. Dalam pesannya yang hangat, beliau menyampaikan,
“Prestasi ini bukan sekadar kemenangan dalam kompetisi, tapi bukti bahwa mahasiswa FEBI mampu memadukan kecerdasan intelektual dengan keindahan jiwa. Dunia boleh berubah, tapi semangat untuk terus berkarya dan berprestasi harus tetap menyala. Jadilah generasi yang tidak hanya pandai berpikir, tapi juga membawa cahaya kebaikan di mana pun berada.”
Sementara itu, Ketua Program Studi Manajemen FEBI, Dr. Nurbaiti, M.Kom., mengungkapkan rasa bangga dan harapannya agar prestasi ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya.
“Arief dan Nasha telah membuktikan bahwa mahasiswa FEBI UIN Sumatera Utara bukan hanya kompeten secara akademik, tapi juga punya karakter kuat, percaya diri, dan mampu tampil di panggung internasional. Saya berharap prestasi ini menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk berani mencoba, berani melangkah, dan berani bersinar.”
Dalam wawancara usai penutupan festival, Muhammad Arief Rahmadiansyah Purba dengan rendah hati menceritakan pengalamannya.
“Saya merasa bangga bisa membawa nama UIN Sumatera Utara di ajang internasional. Bagi saya, menyanyi bukan sekadar seni — tapi juga ekspresi dari jiwa, cara untuk menyampaikan pesan damai dan semangat positif dari mahasiswa Indonesia kepada dunia.”
Sementara Nasha Fahriza, yang berhasil menyabet penghargaan akademik bergengsi, juga menuturkan kesan mendalamnya.
“Rasanya luar biasa bisa berbagi gagasan dengan mahasiswa dari berbagai negara. Saya belajar bahwa dunia akademik tidak hanya tentang teori, tapi juga tentang keberanian berbicara, menghargai perbedaan, dan menebar inspirasi lewat ilmu.”
Keikutsertaan mahasiswa FEBI UIN Sumatera Utara dalam ajang internasional ini tidak hanya menunjukkan kualitas akademik dan talenta seni mereka, tetapi juga mempertegas peran FEBI sebagai fakultas yang mendorong keseimbangan antara intelektualitas, spiritualitas, dan kreativitas.
Sebagaimana diungkapkan Prof. Syukri Albani dalam penutup pesannya:
“Setiap prestasi adalah doa yang diwujudkan dalam kerja keras. Dan setiap langkah kecil mahasiswa FEBI di panggung dunia, sejatinya adalah langkah besar bagi Indonesia.”
Kemenangan ini menjadi penanda bahwa mahasiswa FEBI UIN Sumatera Utara bukan sekadar generasi yang cakap berilmu, tetapi juga generasi yang berani tampil, menginspirasi, dan menyalakan lentera perubahan dari kampus untuk dunia. ✨





